Minggu, 22 Desember 2013

Tutupi Kerugian, BlackBerry Jual 5 Gedung Perkantorannya

Jika para vendor lain sudah mengumumkan hasil pencapaian mereka selama kuartal ketiga tahun 2013, lain halnya dengan BlackBerry yang baru saja merilis laporan keuangan untuk kuartal ketiga tahun 2013 ini menjelang pergantian tahun.

Seperti yang dilansir dari Ubergizmo dan dikutip dari Crackberry, dalam laporan tersebut terungkap bahwa produsen smartphoneasal Kanada itu menderita kerugian cukup besar. Bahkan, BlackBerry dikabarkan harus rela menjual lima gedung perusahaannya di wilayah Waterloo, Kanada. Kabarnya kelima gedung milik BlackBerry itu akan dibeli oleh University of Waterloo dengan nilai USD 41 juta atau sekitar IDR 498 miliar.

Nantinya penjualan kelima gedung ini diharapkan dapat menutup kerugian BlackBerry yang mencapai angka IDR 53,6 triliun. Kerugian yang sangat besar ini kabarnya disebabkan oleh besarnya biaya produksi hardware handset Blackberry 10, sedangkan jajaran smartphone BlackBerry 10 sendiri dinilai gagal di pasaran.

Pihak University of Waterloo sendiri juga telah mengumumkan secara resmi proses pembelian ini yang diperkirakan Proses akan rampung pada Februari mendatang dan mengatakan bahwa “Kami terus tumbuh tiap tahunnya, dan beruntung datang kesempatan untuk membeli bangunan yang lokasinya begitu dekat dengan kampus. Ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan ruangan bagi warga kampus.”

Selain itu pihak universitas juga mengonfirmasi bahwa mereka akan langsung menggunakan ketiga gedung BlackBerry setelah proses pembelian selesai. Sedangkan dua gedung lainnya akan dialihfungsikan dari pabrik Blackberry menjadi gedung perkuliahan dengan jangka waktu dua tahun ke depan karena diperlukan sejumlah renovasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar