Fenomena hujan, badai dan salju saat ini semakin ekstrem.Para peneliti dari Skotlandia dan Kanada menganalisis semua fenomena hujan dan salju ekstrem yang terjadi dari tahun 1951 hingga 1999 di wilayah bumi bagian utara ( Northern Hemisphere).Penelitian ini berakhir pada 1999 yang menurut para ilmuwan adalah tahun terakhir dimana pemanasan global semakin menunjukkan efeknya.
Gary Braasch telah mendokumentasikan perubahan iklim dan dampak pemanasan global sejak 1999. Proyek ini menghasilkan dua buku dan arsip foto, dan penelitian yang dapat dilihat di http://www.worldviewofglobalwarming.org/
Ururashraju, di Cordillera Blanca Peru. Difoto pada tahun 1986 oleh ahli glasiologi Peru Alcides Ames, dan Gary Braasch rephotograph pada tahun 1999.
Gletser Grinnell, USA. Difoto oleh seorang fotografer pada tahun 1911 dan difoto kembali oleh Gary Braasch pada tahun 2009fotografer Amerika Gary Braasch telah mendokumentasikan perubahan lingkungan sejak tahun 1999.Gambar di sebelah kiri adalah gletser Rhone di Valais, Swiss, pada tahun 1859 dan menunjukkan tumpukan es yang mengisi lembah.Pada tahun 2001, gletser itu menyusut 2.5km.
Sampai tahun 1950, gletser di sebuah daerah di Alaska masih nampak utuh, belum terpengaruh oleh Pemanasan Global (gambar kiri), namun pada tahun 2002 gletser sudah hampir hilang dari kawasan itu. Dalam gambar ini terlihat salju yang dulunya menyelimuti gunung juga sudah menipis (gambar kanan).
Foto tersebut diambil dari garis pantai di C`pe Hatteras di North Carolina di Amerika Serikat, diambil pada tahun 1999 dan 2004. Bagian selatan Amerika Serikat dan kawasan Karibia itu diterjang oleh serangkaian angin topan yang kuat.Naiknya permukaan laut juga mempercepat erosi pantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar